Harianutama.id, Dalam rangkaian acara Safari Ramadhan 1445 Hijriah yang berlangsung di Halaman Masjid Al Ukhuwah, Desa Liang Ulu, Kota Bangun, pada Minggu (24/3/2024) lalu. Wakil Bupati Kutai Kartanegara, Rendi Solihin, memberikan kejutan yang menyentuh hati kepada dua hafiz Al Quran. Di hadapan ribuan masyarakat yang antusias, beliau mengumumkan pemberangkatan kedua hafiz tersebut untuk menunaikan ibadah umroh ke Tanah Suci.
Acara “Ramadhan Keren” ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi dan peningkatan keimanan, tetapi juga momen bagi Rendi Solihin untuk menunjukkan apresiasi terhadap dedikasi masyarakat dalam menghafal Al Quran. Dengan kehadiran ulama-ulama terkemuka seperti Gus Azmi, Habib Abdurrahman bin Syihab, dan Gus Hafidz, acara tersebut semakin bertambah khidmat.
Di akhir sambutannya, Rendi Solihin melakukan sesuatu yang tidak biasa. Jika sebelumnya hadiah yang diberikan berupa barang atau uang, kali ini beliau memberikan hadiah yang sangat berharga: kesempatan umroh.
Dua masyarakat yang beruntung tersebut adalah mereka yang telah menghafal Al Quran. Dengan penuh kebanggaan, Rendi Solihin menguji kemampuan mereka dengan meminta membaca beberapa ayat Al Quran. Meskipun ada sedikit kegugupan, kedua hafiz tersebut berhasil memenuhi permintaan tersebut.
“Insya Allah, dua-duanya berangkat Umroh,” kata Rendi Solihin, disambut dengan tepuk tangan hangat dan ucapan syukur dari jemaah.
“Semoga pulang dari sana (Tanah Suci), langsung lancar hafal Al Quran,” tambahnya dengan harapan.
Perasaan haru dan bangga terpancar dari wajah Rendi Solihin saat menyaksikan kehadiran penghafal Al Quran di wilayahnya.
“Ini malam pertama, langsung ada penghafal Al Quran 30 Juz,” ujarnya, menandakan betapa istimewanya malam tersebut.
Tidak hanya itu, Rendi Solihin juga memberikan perhatian kepada mereka yang telah berpartisipasi dalam tadarus Al Quran selama bulan Ramadhan. Hadiah diberikan kepada mereka yang telah berhasil membaca Al Quran hingga 10 dan 20 Juz.
“Bagi yang sudah membaca sampai 10 dan 20 Juz langsung dapat hadiah, teman-teman panitia bisa diberikan langsung yang telah berdiri tadi,” instruksinya kepada panitia.
Kejadian ini menegaskan kembali komitmen pemerintah daerah dalam mendukung kegiatan keagamaan dan pengembangan spiritualitas masyarakat. Pemberangkatan dua hafiz ke Tanah Suci ini diharapkan menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk terus mengembangkan dan memperdalam pemahaman mereka terhadap Al Quran.(ADV/Diskominfo Kukar)